Inilah Pengertian Pendidikan, Pengertian Pengajaran Dan Pengertian Pelatihan
Selamat datang di web Info Pendidikan ----- Selamat siang sahabat dunia pendidikan dimanapun anda berada khusus
rekan-rekan pendidik dan juga tenaga pendidikan di seluruh Indonesia. Mungkin artikel
yang dibagikan kali ini tentang pengertian pendidikan, pengertian pengajaran
dan pengertian pelatihan dapat bermanfaat untuk dijadikan pedoman kita dalam
melaksanakan tugas dan tanggung jawab kita masing-masing di sekolah.
Pengertian Pendidikan, Pengertian Pengajaran Dan Pengertian Pelatihan |
Silahkan di simak selengkapnya di bawah ini :
PENGERTIAN PENDIDIKAN
Pendidikan berasal dari
kata “didik” lalu kata ini mendapat awalan me sehingga menjadi kata mendidik,
artinya memelihara dan memberi latihan. Dalam memelihara dan memberi latihan
diperlukan adanya ajaran, tuntunan, dan pimpinan mengenai akhlak dan kecerdasan
pikiran. Selanjutnya dalam kamus besar bahasa indonesia, pendidikan adalah
proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha
mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran.
Berikut pengertian pendidikan
menurut tinjauan etimologis dan tinjauan terminologis :
Tinjauan Etimologis
Istilah asing yang biasa
dipakai unuk memaknai kata pendidikan adalah ; padagogie (bahasa yunani) dan
education (bahasa latin). Berikut penjelasan istilah tersebut
- Padegogie. Padegogie merupakan rangkaian dari dua kata
dari bahasa yunani : pias (anak) dan ago (saya membimbing) dengan demikian
padegogie berarti saya membimbing anak. Pada zaman yunani kuno, anak
golongan bangsawan biasanya diantar dan dijemput ke sekolah oleh seorang
pengasuh khusus yang disebut padagogos
- Education. Menurut khursyid ahmad, istilah education
berasal dari bahasa latin ; e, ex (out) artinya keluar, dan ducere duc
(mengatur, memimpin, menyerahkan). Sehingga education memiliki arti :
mengumpulkan dan menyampaikan informasi (pelajaran) dan
menyalurkan/menarik bakat keluar. Dalam praktik pendidikan,
kegiatan-kegiatan seperti mengatur, memimpin dan mengarahkan bakat anak
merupakan aktivitas utama.
Tinjauan Terminologis
Dari sudut pandang
terminologis, pendapat para ahli pendidikan cukup beragam dalam memberikan arti
pendidikan.
- MJ. Langeveld. Pendidikan adalah mempengaruhi anak dalam
usaha membimbingnya supaya menjadi dewasa. Usaha membimbing adalah usaha
yang didasari dan dilaksanakan dengan sengaja antara orang yang dewasa
dengan anak yang belum dewasa.
- Hogeveld. Pendidikan adalah membantu anak supaya dia
cukup cakap menyelenggarakan tugas hidup atas tanggung jawabnya sendiri.
- Ki Hajar
Dewantara. Pendidikan
adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka
sebagai manusia dan sebagai anggot masyarakat dapat mencapai keselamatan
dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya
- Undang-Undang
RI. Nomor 20 tahun 2003 tentang pendidikan nasional (pasal 1 ayat
1). Pendidikan adalah usaha sadar dan
terencana untuk untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran
agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian
kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat bangsa dan negara .
Dalam perspektif yang
luas, pendidikan diartikan sebagai keseluruhan pengalaman belajar setiap orang
sepanjang hidupnya (life long education), yang bisa terjadi secara formal,
nonformal, dan informal. Dengan demikian dalam arti luas pendidikan tidak ada
batas waktu dan tempat, kapan saja, dimana saja, disengaja atau tidak.
Jadi pendidikan berarti
tahapan kegiatan yang bersifat kelembagaan (seperti sekolah dan madrasah) yang
dipergunakan untuk menyempurnakan perkembangan individu dalam menguasai
pengetahuan, kebiasaan, sikap, dan sebagainya. Pendidikan dapat berlangsung
secara informal dan nonformal disamping secara formal disekolah, madrasah dan
institusi-institusi lainnya
Sebagai proses
pembentukan pribadi, pendidikan diartikan sebagi suatu kegiatan yang sistematis
dan sistemik terarah kepada terbentuknya kepribadian peserta didik. Proses
pembentukan pribadi melalui dua sasaran yaitu pembentukan pribadi bagi mereka
yang belum dewasa oleh mereka yang sudah dewasa dan bagi mereka yang sudah
dewasa atas usaha sendiri.
Crow (dalam Supriyatno,
2001) mengatakan bahwa pendidikan diinterpretasikan dengan makna untuk
mempertahankan individu dengan kebutuhan-kebutuhan yang senantiasa bertambah
dan merupakan suatu harapan untuk dapat mengembangkan diri agar berhasil serta
untuk memperluas, mengintensifkan ilmu pengetahuan dan memahami elemen-elemen
yang ada disekitarnya. Pendidikan juga mencakup segala perubahan yang terjadi
sebagai akibat dari partisipasi individu dalam pengalaman-pengalaman dan
belajar.
Pendidikan merupakan
pengaruh lingkungan terhadap individu untuk menghasilkan perubahan-perubahan
yang tetap dalam kebiasaan perilaku, pikiran dan sikapnya (Thompson, 1993).
Sedangkan Darnelawati (1994) berpendapat bahwa pendidikan formal adalah
pendidikan di sekolah yang berlangsung secara teratur dan bertingkat mengikuti
syarat-syarat yang jelas dan ketat. Tujuan pendidik adalah untuk memperkaya
budi pekerti, pengetahuan dan untuk menyiapkan seseorang agar mampu dan trampil
dalam suatu bidang pekerjaan tertentu.
Sebagian orang memahami
arti pendidikan sebagai pengajaran karena pendidikan pada umumnya selalu
membutuhkan pengajaran. Padahal mengajar pada umumnya diartikan secara sempit
dan formal sebagai kegiatan menyampaikan meteri pelajaran kepada siswa agar ia
menerima dan menguasai materi pelajaran tersebut, dengan kata lain siswa
tersebut memiliki ilmu pengetahuan.
PENGERTIAN
PENGAJARAN
Pengertian Pengajaran,
Pengajaran merupakan aktivitas atau proses yang berkaitan dengan penyebaran
ilmu pengetahuan atau kemahiran yang tertentu. Meliputi perkara-perkara seperti
aktivitas perancangan, pengelolaan, penyampaian, bimbingan dan penilaian dengan
tujuan menyebarkan ilmu pengetahuan atau kemahiran kepada pelajar-pelajar
dengan cara yang berkesan.
Pendidikan identik dengan
pengajaran yang membedakan keduanya hanya masalah waktu. Istilah pengajaran
lebih dikenal dizaman dulu (pengertian lama).
Pengajaran merupakan
pembinaan terhadap anak didik yang hanya menyangkut segi kognitif dan
psikomotor saja yaitu agar anak lebih banyak pengetahuannya, lebih cakap
berfikir kritis, sistematis, objektif ,dan terampil dalam mengerjakan sesuatu.
Tujuan pengajaran lebih mudah ditentukan dari tujuan pendidikan.
Adapun menurut kamus besar
bahasa Indonesia (1991) berasal dari kata “ajar”, artinya petunjuk yang
diberikan kepada orang supaya diketahui (diturut). Kata mengajar berarti
memberi pelajaran. Contoh : guru itu mengajar murid matematika, sedangkan kata
mengajarkan berarti memberikan pelajaran. Contoh : siapa yang mengajarkan
matematika kepada murid kelas IV? Berdasarkan arti-arti ini, kemudian kamus
besar bahasa Indonesia itu mengartikan pengajaran sebagai proses pembuatan,
cara mengajar atau mengajarkan.
Sedangkan istilah
pengajaran dalam bahasa inggris disebut instruction atau teaching. Akar kata
instruction adalah kata instruct, artinya to direct to do something; to teach
to do something; to furnish with information, yakni memberi pengarahan agar
melakukan sesuatu, mengajar untuk melakukan sesuatu, memberi informasi. Istilah
pengajaran menurut Reber (1998) berarti : pendidikan atau proses perbuatan
mengajarkan pengetahuan.
Sementara itu Tardif
(1987) memberi arti pengajaran secara terperinci yaitu : A preplanned, goal
directed educational process designed to facilitate learning, yaitu pengajaran
adalah sebuah proses pendidikan yang sebelumnya direncanakan dan diarahkan
untuk mencapai tujuan serta dirancang untuk mempermudah belajar.
PENGERTIAN
PELATIHAN
Pelatihan merupakan
kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian, dan kompetensi. Sebagai
hasil dari pengajaran vocational dan latihan keahlian dan pengetahuan yang
berhubungan dengan penggunaan keahlian yang spesifik. Bentuknya dapat berupa
magang seperti yang dilakukan pada kampus teknik dan politeknik. Namun sekarang
sering diartikan pengembangan profesional
Pelatihan diartikan
sebagai aktivitas bersama antara ahli (expert) dan pembelajar (learner) bekerja
sama dalam rangkan metransfer information secara efektif dari ahli kepada
pembelajar (learner) untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keahlian
pembelajar sehingga si pembelajar dapat menampilkan pengerjaan tugas dan
pekerjaan lebih untuk selanjutnya. Dalam aplikasinya, kini training sering
dikaitkan dengan development. Secara umum pengertian keduanya ini adalah sebuah
bidang studi yang peduli dengan pembelajaran
Dalam perspektif
psikologi, pelatihan berada dalam ruang lingkup pengajaran. Artinya, pelatihan
adalah salah satu unsur pelaksanaan proses pengajaran terutama dalam pengajaran
keterampilan ranah karsa.
Pelatihan adalah bagian
pendidikan yang menyangkut proses belajar untuk memperoleh dan meningkatkan
ketrampilan di luar sistem pendidikan yang berlaku dalam waktu yang relatif
singkat dan dengan metode yang lebih mengutamakan praktek dari pada teori. Dan
pelatihan merupakan Proses pembelajaran dalam usaha mencapai atau meningkatkan
pengetahuan, keterampilan dan sikap pada bidang kompetensi tertentu.
Demikian artikel yang dibagikan kali ini tentang Pengertian
Pendidikan, Pengertian Pengajaran Dan Pengertian Pelatihan ( Aye Leymakali )
Jika bermanfaat
Silakan share di FB maupun GPlus. Berikan saran, pendapat, kritik ataupun
pertanyaan di blog ini lewat komentar Facebook atau Google
0 komentar